TitleGedung Kantor dengan Pendekatan Arsitektur Biofilik di Jakarta Selatan
DescriptionWilayah perkotaan adalah bentuk lingkungan binaan yang dirancang untuk memfasilitasi kebutuhan manusia, namun sering kali menghasilkan pembatasan antara manusia dan lingkungan alamnya melalui desain bangunan yang dominan. Keterbatasan wilayah menjadi masalah bagi kota-kota padat seperti Jakarta, mendorong penggunaan seluruh area bangunan sebagai ruang tertutup untuk aktivitas. Hal ini mengakibatkan gedung yang monoton dan minimnya area terbuka, pada akhirnya mempengaruhi kualitas ruang dan kesejahteraan pekerja. Menurut kellert dan calabrese (2015), penggunaan desain biofilik yang berhasil dapat meningkatkan tingkat kenyamanan, kepuasan, dan produktivitas, menurunkan tekanan darah, mengurangi Sick Building Syndrome (SBS), meningkatkan kesehatan, memperbaiki motivasi, dan lainnya. Penelitian menunjukkan bahwa lingkungan kerja yang mengintegrasikan elemen alam dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan. Oleh karena itu, penerapan konsep biofilik dalam lingkungan binaan menjadi penting untuk meningkatkan kualitas lingkungan kerja. Dari sini, dibutuhkan rancangan kantor dengan pendekatan biofilik yang memprioritaskan peningkatan kualitas ruang melalui penataan area hijau yang dapat diakses secara fisik dan visual.